Transcription

PENGARUH PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DANBUDI PEKERTI MATERI BERBUSANA MUSLIM DAN MUSLIMAHTERHADAP ETIKA BERBUSANA MUSLIMAH DI LUAR SEKOLAHSISWA KELAS X SMA MA’ARIF NU 04 KANGKUNG KENDALTAHUN AJARAN 2017/2018SKRIPSIDiajukan untuk Memenuhi Sebagian SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Pendidikandalam Ilmu Pendidikan Agama IslamOleh :AMALIA NUR HANIFAHNIM : 1403016127FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUANUNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGOSEMARANG2018i

PERNYATAAN KEASLIANYang bertanda tangan di bawah ini:Nama: Amalia Nur HanifahNIM: 1403016127Jurusan: Pendidikan Agama Islammenyatakan bahwa skripsi yang berjudul :PENGARUH PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDIPEKERTI MATERI BERBUSANA MUSLIM DAN MUSLIMAH TERHADAPETIKA BERBUSANA MUSLIMAH DI LUAR SEKOLAH SISWA KELAS X SMAMA’ARIF NU 04 KANGKUNG KENDAL TAHUN AJARAN 2017/2018secara keseluruhan adalah hasil penelitian/karya saya sendiri, kecuali bagian tertentuyang dirujuk sumbernya.Semarang, 3 Juli 2018 Pembuat Pernyataan,Amalia Nur HanifahNIM: 1403016127UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGOFAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUANJl.Prof. Dr. Hamka (Kampus II) Ngaliyan SemarangTelepon 024-7601295 Fax. 7615387PENGESAHANNaskah skripsi berikut ini:Judul: Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti MateriBerbusana Muslim dan Muslimah terhadap Etika Berbusana Muslimah diLuar Sekolah Siswa Kelas X SMA Ma’arif Nu 04 Kangkung Kendal TahunAjaran 2017/2018ii

Penulis: Amalia Nur HanifahNIM: 1403016127Jurusan: Pendidikan Agama IslamProgram Studi :S1telah diujikan dalam sidang munaqasyah oleh Dewan Penguji Fakultas Ilmu Tarbiyah danKeguruan UIN Walisongo dan dapat diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjanadalam Ilmu Pendidikan Islam.Semarang, 27 Juli 2018DEWAN PENGUJIKetua/Penguji I,Sekretaris/ Penguji II,Mursid, M.Ag.Sofa Muthohar, M.AgNIP:19670305 200112 1 001NIP:19750705 200501 1 001Penguji III,Penguji IV,Kristi Liani Purwanti, S.Si, M.Pd.Aang Kunaepi, M.AgNIP:19810718 200912 2002NIP:Pembimbing I,Pembimbing II,Mursid, M.Ag.Agus Khunaifi, M.AgNIP: 19670305 200112 1 001NIP:19760226 200501 1 004iiiiii

iv

v

ABSTRAKJudul Skripsi :Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiMateri Berbusana Muslim dan Muslimah terhadap Etika BerbusanaMuslimah di Luar Sekolah Siswa Kelas X SMA Ma’arif NU 04 KangkungKendal Tahun Ajaran 2017/2018Nama:Amalia Nur HanifahNIM:1403016127Latar belakang judul adalah adanya fenomena jilbab/busana Muslimah dengan berbagaimacam desain tetapi masih belum memenuhi syarat sebagai busana Muslimah sesuai syari‟atIslam dan fenomena tersebut sudah merambah diberbagai kalangan terkhusus siswa SMA. Disekolah sudah tentu diajarkan Pendidikan Agama Islam khususnya materi berbusana Muslim danMuslimah yang di ajarkan di kelas X, seharusnya akan memberikan pengetahuan danpemahaman siswa dalam berbusana Muslimah. Dengan didukung sekolah yang notaben sekolahberbasis Islam seperti SMA Ma‟arif NU 04 Kangkung Kendal dimana mewajibkan siswanyauntuk berbusana Muslimah di lingkungan sekolah seharusnya dapat memberikan pengaruhpositif pada siswa dalam beretika berbusana Muslimah di luar sekolah.Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: (1) Bagaimana pembelajaranPendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti materi berbusana Muslim dan Muslimah tahun ajaran2017/2018, (2) Bagaimana etika berbusana Muslimah di luar sekolah siswi kelas X SMA Ma‟arifNU 04 Kangkung Kendal tahun ajaran 2017/2018, (3) Adakah pengaruh PembelajaranPendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Materi Berbusana Muslim dan Muslimah terhadapEtika Berbusana Muslimah di Luar Sekolah pada Kelas X SMA Ma‟arif NU 04 KangkungKendal Tahun Ajaran 2017/2018.Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode field reseach(penelitian lapangan). Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data berupa angket dandokumentasi. Penelitian ini merupakan penelitian populasi karena jumlah responden perempuankelas X (IPA dan IPS) sebanyak 38 siswa.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut:Hasil pengolahan data bahwa tingkat kualitas pembelajaran PAI dan Budi Pekerti materiBerbusana Muslim dan Muslimah berada pada interval 73-78 dengan nilai mean sebesar 76,18yang berarti “cukup”, dan tingkat kualitas etika berbusana Muslimah siswa di luar sekolahmemiliki kategori “cukup” dengan nilai mean 82,53 atau berada pada interval 80-85.Hasil dari pengujian pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertimateri berbusana Muslim dan Muslimah terhadap Etika berbusanna Muslimah di luar sekolahmenunjukkan garis persamaan regresi ̂, nilai Fhitung sebesar 15,31098 Ftabel 4,11 atau 7,39 (untuk taraf signifikansi 5% atau taraf signifikansi 1%), maka Ho ditolakdan Ha diterima (signifikan) dan kontribusi X terhadap Y sebesar 29,84%.Sehingga dapat dinyatakan bahwa Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan BudiPekerti materi berbusana Muslim dan Muslimah memberi pengaruh terhadap Etika berbusannaMuslimah di luar sekolah. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan hasil yang signifikandan hipotesis yang diajukan diterima.Kata Kunci : Pembelajaran PAI (Berbusana Muslim dan Muslimah) dan Etika BerbusanaMuslimah.vi

TRANSLITERASI ARAB-LATINPenulisan transliterasi huruf-huruf Arab-Latin dalam skripsi ini berpedoman pada SKBMenteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. Nomor: 158/1987 dan Nomor:0543b/U/1987. Penyimpangan penulisan kata sandang [al-] disengaja secara konsisten supayasesuai teks Arabnya. ا a ط ṭ ب b ظ ẓ ت t ع „ ث ṡ غ gh ج j ف f ح ḥ ق q خ kh ك k د d ل l ذ ż م M ر r ن N ز z و W س s ه H ش sy ء ص ṣ ي ض ḍYBacaan Maad:Bacaan Diftong:ā a panjangau َ اََو ī i panjangaiū u panjangiy َ َاِي vii َ َاي

KATA PENGANTARِ بِس ِم الر ِح ْي ِم َّ الر ْح َم ِن َّ الل ْSegala Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkanrahmat, hidayah, dan inayah-Nya sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baikdan lancar. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi akhir zaman BagindaMuhammad SAW.Skripsi ini diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu PendidikanAgama Islam (S. Pd.). Penulis menyadari bahwa skripsi ini belum dapat dikatakan sempurna.Namun berkat keyakinan , kerja keras, motivasi, dukungan, arahan dan doa‟ dari berbagai pihakmenjadikan penulisan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu, secara khususpenulis mengucapkan terimakasih kepada:1.Rektor UIN Walisongo Semarang Bapak Prof. Dr. H. Muhibbin, M. Ag.2.Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo Semarang Bapak Dr. H.Raharjo, M. Ed, St.3.Kepala Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UINWalisongo Semarang sekaligus dosen wali Bapak H. Mustopa, M. Ag.4.Sekertaris Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan KeguruanUIN Walisongo Semarang Ibu Nur Asiyah, M.SI.5.Pembimbing I Bapak Mursid, M. Ag. dan Pembimbing II Bapak Agus Khunaifi, M. Ag.yang telah memberikan pengarahan dan bimbingan dalam proses pembuatan skripsi.6.Dosen, pegawai, dan seluruh civitas akademika di lingkungan Fakultas Ilmu Tarbiyah danKeguruan UIN Walisongo Semarang.7.Kedua orang tua Bapak Fahrudin dan Ibu Zaenab tercinta yang telah memberikan dukungan,motivasi dan doa‟ selama proses pembuatan skripsi.8.Adik tercinta Moh Arif Kurnia Rahman dan Nadia Karimatur Rahmaniah yang senantiasamemberikan dukungan, motivasi, hiburan dan doa‟ selama proses pembuatan skripsi.9.Keluarga besar tercinta yang telah memberikan dukungan, motivasi dan doa‟ selama prosespembuatan skripsi.10. KH. Mustaqim Husnan, selaku pengasuh Pondok Pesantren Uswatun Hasanah MangkangWetan Semarang dan keluarga dalem yang telah mendidik dan memberikan nasehat denganpenuh ketulusan.ix

11. Teman-teman Pondok Pesantren Uswatun Hasanah yang telah memberikan dukungan dansemangat selama proses pembuatan skripsi.12. Sahabat tercinta mas Muh. Arif Rif‟an yang selalu memberikan dukungan, motivasi dando‟a selama proses pembuatan skripsi13. Sahabat tecinta Madesu yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan do‟a selamaproses pembuatan skripsi.14. Teman-teman PAI D 2014 yang telah me motivasi saya untuk terus belajar dan terimakasihuntuk dukungan dan bantuan selama kuliah.15. Teman-teman PPL MTs. N 1 Kendal dan KKN posko 12 ds. Wringinjajar, yang telahberbagi pengalaman dan dukungan sehingga dapat terselesaikan tugas akhir skripsi ini.16. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikandukungan baik moril ataupun materil demi terselesaikannya skripsi ini.Kepada mereka penulis tidak dapat memberikan balasan apa-apa selain ucapan terimakasihdan iringan do„a semoga Allah SWT membalas semua kebaikan mereka dengan kebaikan yanglebih. Penulis berharap skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya.Semarang, 3 Juli 2018Penulis,Amalia Nur Hanifah1403016127x

DAFTAR ISIHalamanHALAMAN JUDUL . iPERNYATAAN KEASLIAN . iiPENGESAHAN . iiiNOTA PEMBIMBING . ivABSTRAK. viTRANSLITERASI . viiiKATA PENGANTAR . ixDAFTAR ISI . xiiDAFTAR TABEL . xivDAFTAR LAMPIRAN . xvBAB I: PENDAHULUAN . 1A. Latar Belakang . 1B. Rumusan Masalah. 6C. Tujuan dan Manfaat Penelitian . 6BAB II: Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti MateriBerbusana Muslim dan Muslimah Terhadap Etika BerbusanaMuslimah . 8A. Deskripsi Teori . 81. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti . 82. Etika Berbusana Muslimah . 163. Materi Berbusana Muslim dan Muslimah. 264. Pengaruh Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Materi BerbusanaMuslim dan Muslimah terhadap Etika Berbusana Muslimah di LuarSekolah . 28B. Kajian Pustaka . 29xi

C. Rumusan Hipotesis . 31BAB III : METODE PENELITIAN . 33A. Jenis dan Pendekatan Penelitian . 33B. Tempat dan Waktu Penelitian . 33C. Populasi dan Sample Penelitian . 33D. Variabel dan Indikator Penelitian . 34E. Teknik Pengumpulan Data . 36F. Teknik Analisis Data . 39BAB IV : DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA . 48A. Deskripsi Data . 48B. Analisis Data . 56C. Pembahasan Hasil Penelitian . 73D. Keterbatasan Penelitian . 75BAB V: PENUTUP . 77A. Kesimpulan . 77B. Saran . 77C. Penutup . 78DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN-LAMPIRANRIWAYAT HIDUPxii

DAFTAR TABELTabel 3.1 Skor dan Alternatif Jawaban untuk Variabel X dan Variabel YTabel 3.2 Rangkuman Hasil Analisis VarianTabel 4.1 Hasil Angket Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Materi Berbusana Muslim danMuslimah (X) dan Etika berbusana Muslimah di Luar Sekolah (Y)Tabel 4.2 Kategori Kualitas Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Materi Berbusana Muslim danMuslimahTabel 4.3 Kategori Kualitas Etika Berbusana Muslimah di Luar SekolahTabel 4.4 Tabel Penolong Mencari Mean dan Standar Devasi (X)Tabel 4.5 Tabel Perhitungan Uji Chi Kuadrat (X)Tabel 4.6 Tabel Penolong Mencari Mean dan Standar Devasi (Y)Tabel 4.7 Perhitungan Uji Chi Kuadrat (Y)Tabel 4.8 Tabel Kerja Uji LinieritasTabel 4.9 Tabel Ringkasan Analisis Varian Regresi Linier Sederhana ̂xiii

DAFTAR LAMPIRANLAMPIRAN 1: DAFTAR NAMA PESERTA DIDIKLAMPIRAN 2: INSTRUMEN PENELITIAN2.1Surat Validasi2.2Lembar Validasi Instrumen Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Materi Berbusana Muslimdan Muslimah2.3Lembar Validasi Instrumen Etika Berbusana Muslimah di Luar Sekolah2.4Kisi-kisi Angket Penelitian2.5Angket Penelitian2.6Hasil Validasi Instrumen Angket2.7Revisi Angket Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Materi Berbusana Muslim danMuslimah2.8Perhitungan Uji Validitas Angket Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Materi BerbusanaMuslim dan Muslimah2.9Perhitungan Reliabilias Instrumen Angket Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti MateriBerbusana Muslim dan Muslimah2.10 Perhitungan Uji Validitas Angket Etika Berbusana Muslimah di Luar Sekolah2.11 Perhitungan Reliabilias Instrumen Angket Etika Berbusana Muslimah di Luar SekolahLAMPIRAN 3: DATA DAN HASIL PENELITIAN3.1Hasil Angket Penelitian Pembelajaran PAI dan Budi Pekerti Materi Berbusana Muslim danMuslimah3.2Hasil Angket Penelitian Etika Berbusana Muslimah di Luar SekolahLAMPIRAN 4: LAMPIRAN TAMBAHAN4.1Tabel Nilai-nilai r Product Moment4.2Tabel Luas di bawah Lengkungan Kurva Normmal Standar dari 0-Z4.3Tabel Nilai Chi Kuadrat4.4Tabel F4.5Surat Ijin Riset4.6Surat Pernyataan Selesai Penelitianxiv

BAB IPENDAHULUANA. Latar BelakangManusia diciptakan oleh Allah SWT dengan dianugerahinikmat dan karunia yang tak terhingga. Dari berbagai nikmatyang telah dianugerahkan Allah SWT kepada manusia salahsatunya adalah nikmat berupa pengetahuan tentang caraberbusana. Dalam pandangan Islam manusia dapat lebihmendekatkan diri kepada Allah SWT karena pengetahuan yangAllah SWT berikan kepada manusia tersebut. Di sisi lain jugakarena tuntunan dalam Islam yang mengharuskan umat Islamuntuk menutup aurat demi menjaga kehormatan dan keindahandiri guna mendekatkan diri kepada Allah SWT. Denganberbusana yang baik maka dapat mempengaruhi ketakwaan dankepatuhan manusia terhadap Tuhan-Nya.Hal ini ditegaskan dalam firman Allah SWT. Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anakperempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklahmereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka" yangdemikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena1

itu mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampunlagi Maha Penyayang. (Q.S. Al-Ahzab/33 :59)1Dari ayat tersebut menjelaskan bahwa fungsi pakaian yaituuntuk menutup aurat dan sebagai perhiasan. Dengan demikianfungsi utama dalam berbusana adalah sebagai perhiasan manusiauntuk memperindah diri di hadapan Allah SWT dan manusiadalam menjaga keindahan dan kehormatan manusia.Perintah yang menganjurkan manusia untuk berbusanayang baik bukanlah hal yang baru saja didengar tetapi dari zamanRasulullah sudah diperintahkan untuk berbusana yang baik,karena dengan berbusana yang baik maka manusia akandihormati dan dihargai oleh manusia yang lain.Pada zaman modern ini sudah banyak mode busana denganberbagai macam model, kekreatifitasan dan berbagai macam ideide para desainer busana dalam menciptakan mode busana yangtrend. Akan tetapi ada kelemahan dalam merancang modelbusana pada sekarang ini, yaitu masih banyak model busana yangtidak sesuai dengan syari’at Islam seperti gaya busana yangmenampilkan lekuk tubuh, ketat dan transparan. Padahal dalamIslam berbusana yang menampakkan lekuk tubuh, ketat dantransparan bukan termasuk dalam etika berbusana yang baik.Secara rasional pun jika melihat orang yang berpakaian serba1Departemen Agama Republik Indonesia,Terjemahannya, (Surabaya: Duta Ilmu, 2009), hlm. 605.Al-Qur’andan2

ketat dan transparan, akal manusia sebenarnya merasa risihkarena terlihat tidak patut dan tidak erhatikan busana yang hendak dikenakan, karena cerminandari akhlak seseorang juga tergantung dari pakaian yangdikenakan. Jika pakaian yang dikenakan itu baik dan sopan sertasesuai syariah Islam maka akan dipandang baik pula akhlaknyadan begitu sebaliknya jika pakaian yang dikenakan seseorang itutidak sopan dan tidak sesuai syariat Islam maka orang lainmenganggap negatif karena dari cara berpakaian itulah seseorangakan dinilai oleh orang lain.Dengan berbusana yang baik dan sesuai syariat maka akanmenampilkan keindahan bagi pemakainya. Pemakainya pun akanterjaga dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pelecehan dandirendahkan. Dengan berbusana yang baik pula seseorang dapatmenjaga diri dari pandangan dan mengendalikan hawa nafsuterhadap lawan jenis, karena seseorang yang berpakaian baikakan merasa malu dengan pakaian yang dikenakan jikamelakukan hal-hal yang tidak baik pula.Dalam berbusana, sebagai seorang muslimah seharusnyatidak hanya ikut-ikutan trend atau terpengaruh lingkungansekitarnya, seperti mengikuti gaya berbusana para artis, modelatau mengikuti gaya berbusana temannya yang berbusana trenddan ketat karena merasa malu jika tidak mengikuti gaya3

berbusana temannya, sehingga berbusana bukan karena kesadarandiri sendiri melinkan karena faktor lain.Berbusana yang baik dalam Islam disebut dengan etikaberbusana yaitu berbusana yang menutup aurat. Etika berbusanadalam Islam pun memberikan kelonggaran pada manusia untukmemilih pakaian yang diinginkan dengan syarat harus menutupaurat. Sedemikian rupa Islam membimbing umat manusia dalammenjaga kehormatan manusia.Dalam hal ini suatu pendidikan agama sangat dibutuhkandalam membenahi akhlak seseorang, baik dalam perkataanperbuatan termasuk dalam cara berbusana. Menurut ZuhairiniPendidikan agama berarti “usaha untuk membimbing ke arahpembentukan kepribadian siswa secara sistematis dan pragmatissupaya mereka hidup sesuai dengan ajaran Islam, sehinggaterjalin kebahagiaan di dunia dan di akhirat”. 2Salah satu pendidikan Islam adalah pelajaran PendidikanAgama Islam dan Budi Pekerti yang diajarkan di sekolahsekolah. Dari pelajaran tersebut diharapkan siswa dapatmengamalkan materi yang telah dipelajari dan memiliki akhlakyang terpuji.Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti diSMA Ma’arif NU 04 Kangkung Kendal bukan satu-satunyafaktor yang menentukan dalam pembentukan kepribadian siswa2Zuhairini, dkk, Metodologi Pendidikan Agama, (Solo: Ramadhani,1993), hlm. 11.4

untuk berbusana muslimah dengan baik dan sesuai denganketentuan Islam. Saat ini masih perlu penyempurnaan terhadapkelemahan - kelemahan pembelajaran Pendidikan Agama Islamdan Budi Pekerti supaya memberi dampak positif terutama dalammembentuk sikap siswa agar dapat berbusana muslimah yangsesuai dengan syariat Islam.Pakaian adalah perhiasan bagi pemakainya. Jika pakaianyang di kenakan baik maka baik pula akhlaknya dan sebaliknya.Tetapi para siswa zaman sekarang ini khususnya siswa SMA,walaupun di sekolah memberi kebijakan menutup aurat terhadapsiswanya akan tetapi jika setelah pulang dari sekolah malahmenampilkan potret cara berpakaian yang tidak baik. Bukanhanya tidak baik tetapi jauh dari ketentuan Islam yaitu menutupaurat. Faktornya pun banyak yang mempengaruhi, baik darilingkungan, media massa maupun lainya.Para siswa yang sudah menuntut ilmu dengan mempelajaripelajaran PAI dan Budi Pekerti khususnya materi busana muslimdan muslimah seharusnya mengerti akan ketentuan berbusanayang baik tetapi pada faktanya masih banyak para siswa yangmasih berbusana yang tidak sesuai dengan ajaran Islam. Melihatfenomena tersebut penulis tertarik untuk meneliti tentang“Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan BudiPekerti Materi Berbusana Muslim dan Muslimah terhadapEtika Berbusana Muslimah di Luar Sekolah pada Siswa5

Kelas X SMA Ma’arif NU 04 Kangkung Kendal TahunPelajaran 2017/2018”.B.Rumusan irumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut:1. Bagaimana tingkat kualitas pembelajaran Pendidikan AgamaIslam (PAI) dan Budi Pekerti materi berbusana Muslim danMuslimah siswa kelas X SMA Ma’arif NU 04 KangkungKendal Tahun Pelajaran 2017/2018?2. Bagaimana tingkat kualitas etika berbusana Muslimah di luarsekolah siswa kelas X SMA Ma’arif NU 04 Kangkung KendalTahun Pelajaran 2017/2018?3. Apakah terdapat pengaruh pembelajaran PAI dan Budi Pekertimateri berbusana Muslim dan Muslimah terhadap etikaberbusana muslimah di luar sekolah siswa kelas X 018?C. Tujuan dan Manfaat Penelitian1. Tujuan Penelitiana. Untuk mengetahui tingkat kualitas pembelajaran PAI danBudi Pekerti materi berbusana muslim dan muslimahkelas X SMA Ma’arif NU 04 Kangkung Kendal TahunPelajaran 2017/2018.6

b. Untuk mengetahui tingkat kualitas etika berbusanaMuslimah di luar sekolah siswa kelas X SMA Ma’arif NU04 Kangkung Kendal Tahun Pelajaran 2017/2018.c. Untuk mengetahui pengaruh pembelajaran PAI dan BudiPekerti materi berbusana Muslim dan Muslimah terhadapetika berbusana Muslimah di luar sekolah siswa kelas XSMA Ma’arif NU 04 Kangkung Kendal Tahun Pelajaran2017/2018.2. Manfaat PenelitianPenelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaatbagi beberapa pihak, diantaranya:a. Bagi SiswaMenambahpengetahuantentangberbusanaMuslimah dan kesadaran akan etika berbusana Muslimahdi luar sekolah.b. Bagi GuruMemberi informasi tentang pengaruh pembelajaranPAI dan Budi Pekerti materi berbusana Muslim danMuslimah terhadap etika berbusana Muslimah di luarsekolah.c. Bagi SekolahDapat dijadikan bahan pertimbangan bagi pihaksekolah dalam rangka meningkatkan etika siswa dalam halberbusana Muslimah.7

BAB IIPEMBAHASANA. Deskripsi Teori1. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan BudiPekertia. Pengertian Pembelajaran PAI dan Budi jaran merupakan “terjemahan dari bahasa Inggris,instruction, yang bermakna “upaya untuk membelajarkanseseorang atau kelompok orang melalui berbagai upaya(effort) dan berbagai strategi, metode, dan pendekatan kearah pencapaian tujuan yang telah atdisimpulkan bahwa pembelajaran adalah proses perubahantingkah laku manusia melalui proses belajar sebagai hasilinteraksi antara siswa dengan guru dan sumber belajar sertalingkungan belajar.Adapun pengertian Pendidikan Agama Islam yangtercantum dalam Keputusan Menteri Agama RepublikIndonesia nomor 211 tahun 2011 tentang pedomanpengembangan agama Islam pada sekolah, bahwa:3Heri Gunawan, Pendidikan Islam Kajian Teoritis dan PemikiranTokoh, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset), hlm. 116.8

Pendidikan Agama Islam adalah pendidikan yangmemberikan pengetahuan dan membentuk sikap,kepribadian, dan keterampilan siswa dalammengamalkan ajaran agama Islam, yang di laksanakansekurang-kurangnya melalui mata pelajaran padasemua jenjang pendidikan.4Sedangkan pengertian Pendidikan Agama Islammenurut pendapat beberapa para ahli:1) Menurut RamayulisPendidikan Agama Islam adalah upaya sadar danterencana dalam menyiapkan siswa untukmengenal, memahami, menghayati, mengimani,bertakwa, berakhlak mulia, mengamalkan ajaranagama Islam dari sumber utamanya kitab suci alQur‟an dan al-Hadist, melalui kegiatan bimbingan,pengajaran latihan, serta penggunaan pengalaman. 52) Menurut Zakiyah Daradjat dikutip Abdul MajidPendidikan Agama Islam adalah “suatu usahauntuk membina dan mengasuh siswa agar senantiasadapat memahami ajaran Islam secara menyeluruh. ian Agama Republik Indonesia, “Pengembangan StandarNasional PAI”, Nomor 211 th 2011 tentang Pedoman PengembanganStandar Pendidikan Nasional Pendidikan Agama Islam pada Sekolah.http://www.pendis.kemenag.go.id/pai//./ 14.KMA pdf, diakses 10 Februari2018.5Ramayulis, Metodologi Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: KalamMulia, 2005), hlm. 21.9

mengamalkan serta menjadikan Islam sebagai pandanganhidup”.6Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkanbahwa Pendidikan Agama Islam adalah suatu usaha dalammengubah tingkah laku siswa agar memahami, menghayatidan mengamalkan ajaran Islam melalui suatu pembelajarandan bimbingan yang secara sistematis.Misi utama diutusnya nabi Muhammad SAW adalahuntuk menyempurnakan keluhuran akhlak. Oleh karena itu,pelajaran Agama Islam diorientasikan kepada akhlak yangmulia dan bukan hanya penuh kasih sayang kepada sesamaMuslim, melainkan kepada semua manusia, bahkan kepadasegenap unsur alam semesta. Hal ini selaras dengankurikulum 2013 yang dirancang untuk mengembangkankompetensi yang utuh antara pengetahuan, keterampilan,sikap. siswa tidah hanya diharapkan bertambah pengetahuandan wawasannya, tetapi juga meningkatkan kecakapan danketerampilannya serta karakter mulia dan kepribadiannya. 7Di dalam Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 32 tahun 2013 pasal 77C tentang kompetensi inti,6Abdul Majid, Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi(Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004), (Bandung: PT RemajaRosdakarya Offset, 2016), hlm. 130.7Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Pendidikan Agama Islamdan Budi Pekerti : Buku Siswa, (Jakarta: Kementrian Pendidikan danKebudayaan, 2014), hlm. iii.10

ayat (1) berbunyi Kompetensi Inti merupakan tingkatkemampuan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusanyang harus dimiliki seorang siswa pada setiap tingkat kelasatau program yang menjadi landasan PengembanganKompetensi Dasar. Ayat (2) berbunyi Kompetensi Intisebagaimana dimaksud pada ayat (1) mencakup: sikapspiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan yangberfungsi sebagai pengintegrasi muatan pembelajaran, matapelajaran atau program dalam mencapai Standar KompetensiLulusan”.8Pada buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertikelas X ini menjabarkan usaha minimal yang rapkan, seperti salah satu materi yang diteliti olehpeneliti mengenai berbusana Muslim dan Muslimahmerupakan Cermin Kepribadian dan Keindahan Diri. 9 Dalammateri ini diharapkan siswa dapat mencapai tujuan daripembelajaran yang termuat dalam Kompetensi Inti (KI) danKompetensi Dasar (KD) yaitu terdapat dalam KI-18Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 32 tahun 2013“Perubahan atas Peraturan Pemerintah nomor 19 Tahun 2005 tentangStandar Nasional Pendidikan”, dalam http://www.google.co.id/search?client ucweb&channel sb&q Permendikbud No. 32 Tahun 2013 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Menengah. pdf, diakses 15Februari 18.9Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Pendidikan Agama Islamdan Budi Pekerti : Buku Siswa, hlm. iii.11

(MenghayatidanmengamalkanajaranAgamayangdianutnya) dan KD-1.4 (Berpakaian sesuai dengan ketentuansyariat Islam dalam kehidupan sehari-hari).10 Materiberpakaian sesuai dengan ketentuan syariat Islam dalamkehidupan sehari-hari ini termasuk dalam Kompetensi Inti 1(KI 1) yang berkaitan dengan sikap spiritual.b. Tujuan dan Fungsi Pembelajaran PAI1) TujuanMenurutNazarudinyangbersumberdariDepartemen Agama bahwa tujuan Pendidikan AgamaIslam pada sekolah umum bertujuan “meningkatkankeimanan, pemahaman, penghayatan dan pengalamansiswa terhadap ajaran agama Islam sehingga menjadimanusia muslim yang bertaqwa kepada Allah SWT. sertaberakhlak mulia dalam kehidupan pribadi, masyarakat,berbangsa dan bernegara”.Selain itu dalam Depdiknas, tujuan PendidikanAgama Islam di sekolah umum, merumuskan sebagaiberikut:a) Menumbuh kembangkan akidah melaluipemberian, pemupukan, dan biasaan, serta pengalaman siswa tentangagama Islam sehingga menjadi manusia muslim10Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Pendidikan AgamaIslam dan Budi Pekerti : Buku Guru, (Jakarta: Kementrian Pendidikan danKebudayaan, 2014), hlm. 5.12

yang terus berkembang keimanan danketakwaannya kepada Allah SWT.b) Mewujudkan manusia Indonesia yang taatberbagama

vi ABSTRAK Judul Skripsi : Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Materi Berbusana Muslim dan Muslimah terhadap Etika Berbusana Muslimah di Luar Sekolah Siswa Kelas X